Seperti halnya pada investasi di
instrument keuangan atau bisnis lainnya, tidak semua trader forex akan
mendapatkan keuntungan dari pasar. Bahkan penelitian menunjukan kalau sebagian
besar trader pemula akan kehilangan uang mereka dan berhenti dari trading
forex. Pada saat ini, forex trading hampir diterima sebagai salah satu profesi
yang paling menguntungkan diantara profesi lainnya dank arena itu ada baiknya
jika kita memeriksa mengapa ada begitu banyak trader forex gagal.
Berikut adalah lima alasan mengapa para
pedagang mata uang gagal untuk membuat keuntungan dari pasar dan berhenti dari
forex trading.
Kurangnya Perdagangan
Disiplin
Dalam perdagangan mata uang, salah satu strategi forex terbaik dan paling
sukses adalah untuk selalu membatasi kerugian dan memaksimalkan keuntungan.
Selama anda bertransaksi bisa dipastikan ada saatnya anda akan mendapatkan
kerugian dan itu memang harus dibatasi supaya dana anda tidak semakin
berkurang. Strategi forex membutuhkan disiplin yang baik dan harus selalu
mengembangkan strategi supaya dapat selalu mengikuti perkembangan terbaru
seputar forex. Tapi sayangnya sebagian besar trader pemula tidak memiliki
keterampilan ini dan akhirnya membiarkan ketakutan dan keserakahan mengontrol
perdagangan mereka.
Kurangnya Trading Plan
Trading forex di live account jauh berbeda dengan trading di demo account atau
program simulasi forex lainnya. Di dalam live account akan ada banyak scenario
yang terjadi karena melibatkan uang sungguhan. Pengetahuan tentang kekuatan
pasar forex, pasangan mata uang dan hubungannya dengan mata uang lainnya,
kebijakan negera, indikator fundamental serta teknikal merupakan persyaratan
penting untuk menyusun trading plan. Banyak trader pemula tidak punya rencana
sama sekali untuk menempatkan stop loss dan target profit, bahkan banyak dari
mereka bergantung sepenuhnya kepada prosedur otomatis dari robot forex.
Berharap untuk
Keberhasilan Besar
Menjaga harapan yang sangat tinggi dari pasar forex dan keinginan untuk menjadi
jutawan dalam semalam bisa menghancurkan masa depan seorang trader. Sukses yang
besar tentu saja membutuhkan ukuran besar pada posisi perdagangan dengan
menggunakan leverage yang sangat tinggi dan tentu saja itu sangat berisiko
sekali. Sebenarnya keserakahan ini dapat menyebabkan trader masuk ke dalam
suasana perjudian. Taruhan untuk keuntungan yang tidak realistis dan melupakan
tingkat toleransi risiko akan menyebebakan dana investasi anda cepat habis.
Kurangnya manajemen
leverage
Salah satu keuntungan dari forex trading adalah dengan adanya leverage.
Ketentuan leverage di setiap broker forex tentu saja berbeda-beda, mulai dari
1:1 hingga 1:1000. Hal ini memungkinkan trader untuk membuka perdagangan besar
dengan hanya jumlah investasi yang kecil. Leverage yang lebih tinggi dapat
menghasilkan keuntungan dan kerugian yang lebih besar. Meskipun anda bisa saja
menggunakan leverage yang mana saja, namun trader forex sukses menjaga rasio leveragenya di bawah
1:100. Bahkan beberapa kemenangan kecil bisa menjadi strategi forex yang jauh
lebih baik daripada kehilangan seluruh uang dalam satu atau dua kerugian besar
yang melibatkan leverage tinggi.
Tidak Belajar dari Pengalaman
Keberhasilan dan kegagalan perdagangan Anda dan orang di sekitar dapat
memberikan banyak informasi tentang cara kerja pasar dan apa yang harus
dilakukan atau tidak dilakukan saat situasi muncul. Juga mengikuti beberapa
pedagang paling sukses dapat membantu Anda dalam mewujudkan strategi
perdagangan yang tepat. Tapi kebanyakan pedagang tidak punya waktu untuk ini
atau mereka tidak tertarik sama sekali.
Post a Comment