Belajarinvestasi.com
telah memasuki tahap Gaya trading saham.
Sebelumnya
seorang investor perlu mengetahui tentang karakter dari dirinya sendiri.
Mengapa? Karena nantinya karakter investor ada kaitannya dengan
menentukan gaya trading saham.
Ada
investor yang menyukai resiko tinggi ada juga investor yang bermain sedikit
tenang, yaaa walaupun investasinya tetap memiliki sebuah resiko.
Ada
investor yang sangat sibuk sehingga tidak memiliki banyak waktu untuk memantau
harga saham terus menerus. Ada juga investor yang bisa menyisihkan sebagaian
waktunya untuk duduk didepan monitor untuk memantau harga saham.
Lalu
Anda tergolong jenis investor yang bagaimana? Anda yang bisa mengetahui kondisi
anda sendiri dengan pasti.
Di
dunia saham sendiri investor dapat memiliki 1 kesempatan ( 1 way opportunity)
untuk bisa menggerakan harga demi mendapatkan profit. Jadii....anda akan
mendapatkan peluang profit hanya pada saat harga saham bergerak naik.
Anda beli saham Restoran Laris di harga Rp 10.000/lembar dan menjualnya di
harga Rp 11.000.
Para
investor tentunya berusaha memburu profit, karena itulah investor menggunakan
berbagai cara yang menurut mereka nyaman / pas/ cocok mereka gunakan untuk
bertrading, yang biasa dikenal dengan Gaya Trading/Trading Style.
Anda
untung Rp 1.000/lembar, tidak bisa diberlakukan sebaliknya.
2 Gaya Trading Dalam Investasi Saham :
1.
Long Term Trade (Trading saham untuk Jangka Panjang)
Untuk
gaya trading ini biasanya yang dipilih oleh investor adalah saham-saham
bluechip (saham-saham perusahaan besar yang memiliki laporan keuangan yang
bagus). Gaya trading ini tidak perlu meluangkan banyak waktu didepan monitor
..sesekali saja anda mungkin mencari berita tentang perusahaan saham yang anda
miliki. Cukup dengan membeli lembar saham dan menyimpannya untuk jangka waktu yang
lama, tanpa harus merasakan jantung anda berdegub lebih kencang dari biasanya
karena menyaksikan pergerakan naik turun harga naik dan turun silih berganti...
Beberapa
kali saya mendapat cerita tidak sedikit investor sukses meraup profit yang
berlipat-lipat dari cara trading ini ....tapiiii tetap ingat bahwa tidak ada
yang tau apa yang akan terjadi 1 menit pun waktu di hadapan kita....jika
terjadi krisis seperti tahun 2008...semua harga turun, otomatis terkena
dampaknya. Oleh sebab itu tetap gunakan management risk
Contoh
:
Tgl
5 jan 2005 Beli saham Toko Grosir harga Rp 5.000/lbr sebanyak 100
lot(50.000 lembar) , total harga saham Rp 250.000.000
Tgl
5 jan 2010 close posisi di harga Rp 15.000/lbr , -Ã untung Rp 10.000/lbr Total
harga saham setelah di jual Rp 15.000 x 50.000 lbr = Rp . 750.000.000
Keuntungan Rp 10.000 x 50.000 lbr
= RP 500.000.000
Hmmm
mengalahkan total inflasi bangsa kita tentunya...hehehe
2.
Daily Trade (Trading harian)
Gaya
Trading ini disebut trading harian karena memang transaksi selesai pada 1 hari
saja, transaksi open dan close dilakukan dalam waktu yang tidak lama..ada yang
menyebutnya “chopy-chopy” ada juga yang menyebut “tektok” hehehe ... terserah
anda menyebutnya apa tapi gaya trading ini cukup bisa membuat jantungan....
Diperlukan
keahlian dalam menganalisa dengan mengenal karakter saham yang akan di
perdagangkan, pada umumnya para daily trade memilih saham2 yang murah dengan
harapan menjadi puas hanya dengan keuntungan 3-5 point saja.
Contoh
: Beli saham Toko Kelontong Rp 150 sebanyak 10 lot (50.000
lembar)
Close
posisi di harga Rp 155 -Ã untung Rp 5
Keuntungan Rp 5 x 50.000/lembar = Rp 250.000
Belajarinvestasi.com
mengatakan bahwa apapun gaya trading yang anda gunakan dalam trading saham,
tetaplah anda siap menghadapi resiko. Oleh sebab itu cermat lah dalam memilih
saham yang akan di beli, kenali karakter sahamnya, pola pergerakan sahamnya,
perusahaan saham tersebut bagaimana, bahkan kalau bisa anda mengetahui profil
dari pemilik perusahaan saham yang anda ingin beli.
Oh ya untuk mengetahui pola pergerakan
saham ada baiknya jika anda melihatnya secara online , realtime dengan masuk ke
program Demo Account, sekalipun hanya trading diatas
kertas karena anda tidak dapat melakukan order di Demo Account, namun anda
mulai dapat menghitung2 dan mengujur-ukur kira-kira gaya trading apa yang akan
anda pilih.
Baiklah ....selamat bertrading sahat
Post a Comment